“Likuiditas kemungkinan akan mengetat terutama karena kita akan lebaran,” ungkap Direktur Departemen Pengelolaan Moneter dan Aset Sekuritas BI, R. Triwahyono dalam Taklimat Media Bank Indonesia, Kamis (6/3/2025).
Menurut Triwahyono, situasi tersebut biasa ketika Lebaran. Masyarakat membutuhkan banyak uang kartal untuk kebutuhan, seperti belanja hingga bagi-bagi uang ‘Lebaran’.
“Likuiditas kemungkinan akan mengetat terutama karena kita akan lebaran,biasanya memang pada saat lebaran salah satu yang akan terjadi adalah uang yang diedarkan, jadi uang kartal itu akan banyak ada penarikan,” jelasnya.
BI memperkirakan pengetatan likuiditas terjadi dalam 3-4 minggu ke depan. Di sisi lain, situasi tersebut menurutnya juga akan memberikan dampak positif terhadap perekonomian.
“Kalau nanti 3-4 minggu ke depan itu likuiditas mengetat itu wajar karena memang itu sesuatu yang seasonal, yang selalu terjadi ketika kita mendekati lebaran dan juga pada saat akhir tahun jadi Natal dan tahun baru kondisi likuiditas akan seperti itu, jadi itu sesuatu yang wajar,” terangnya.
Ketua Gabungan Perusahaan Industri Elektronika dan Alat Alat Listrik Rumah (Gabel) Oki Widjaja mengakui bahwa sektornya tengah sakit.
“Sektor Elektronika sedang sakit karena diberlakukannya Permendag Nomor 8 Tahun 2024 yang mengizinkan barang impor bebas masuk untuk diperjual/belikan di dalam negeri,” kata Oki kepada CNBC Indonesia, Rabu (5/3/2025).
Selain itu, bos pabrikan elektronika itu pun menyebut faktor lain dari menurunnya sektor elektronika, yakni kehadiran organisasi masyarakat (ormas). Ia mengakui bahwa adanya ormas menjadi biang kerok di tengah penurunannya sektor industri.
“Premanisme Ormas di kawasan industri yang meresahkan karyawan dan menghambat proses produksi,” sebut Oki.
Seperti diketahui PT Sanken Indonesia mengumumkan rencana penghentian produksinya pada Juni 2025 mendatang, kini dua pabrik berlabel Yamaha juga akan menutup operasinya. Hal itu berdampak pada nasib 1.100 pekerjanya yang terancam kehilangan pekerjaan.
Selain itu juga ada dua pabrik Yamaha akan tutup, yaitu PT Yamaha Music Product Asia di kawasan MM2100 Bekasi dan PT Yamaha Indonesia di Pulogadung, Jakarta. Keduanya memproduksi alat musik piano.
“PT Yamaha Music Product Asia yang berlokasi di kawasan industri MM2100, Bekasi akan tutup pada akhir Maret 2025. Pabrik ini mempekerjakan sekitar 400 orang. Sementara PT Yamaha Indonesia di Pulo Gadung, Jakarta, yang memiliki 700 karyawan akan berhenti beroperasi pada akhir Desember 2025,” ungkap Presiden Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Riden Hatam Aziz kepada CNBC Indonesia, Rabu (26/2/2025).
Lebih jauh, Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), Shinta Widjaja Kamdani menilai ketidakpastian hukum akibat ulah oknum tertentu dapat membuat investor enggan menanamkan modal di Indonesia.
“Kami berharap pemerintah dapat mengambil langkah tegas dalam mengatasi masalah ini, termasuk dengan menertibkan gangguan yang dapat membuat investor lari dari Indonesia,” kata Shinta kepada CNBC Indonesia, Selasa (4/3/2025).
Kecaman ini disampaikan oleh Kim Yo Jong, saudara perempuan penguasa Korea Utara Kim Jong Un, yang dipublikasikan Kantor Berita Pusat Korea (KCNA) milik negara pada Selasa (4/3/2025).
“Begitu pemerintahan barunya muncul tahun ini, AS telah meningkatkan provokasi politik dan militer terhadap DPRK (Republik Rakyat Demokratik Korea), ‘melanjutkan’ kebijakan permusuhan pemerintahan sebelumnya,” demikian isi pernyataan Kim Yo Jong.
USS Carl Vinson, kapal induk bertenaga nuklir dari kelompok penyerang kapal induk, tiba di Busan untuk kunjungan pelabuhan yang dijadwalkan pada Minggu, menurut Angkatan Laut AS dalam sebuah pernyataan.
Angkatan Laut AS mengatakan “kunjungan ke Busan merupakan contoh komitmen AS terhadap kawasan tersebut, yang selanjutnya meningkatkan hubungan dengan para pemimpin ROK (Republik Korea) dan penduduk setempat.”
“Langkah-langkah kejam AS untuk konfrontasi dengan DPRK telah diintensifkan pada bulan Maret dengan kemunculan Carl Vinson di semenanjung Korea,” kata Kim Yo Jong.
“Jika AS terus memperbarui catatannya dalam demonstrasi militer anti-DPRK, DPRK secara alami akan dipaksa untuk memperbarui catatannya dalam pelaksanaan pencegahan strategis,” tambahnya.
Kerja sama militer antara Seoul dan Washington secara teratur mengundang kecaman dari Pyongyang, di mana pemerintah melihat langkah-langkah tersebut sebagai persiapan untuk invasi, dan sering melakukan uji coba rudal sebagai tanggapan.
Sementara hubungan antara Pyongyang dan Seoul telah berada pada salah satu titik terendah dalam beberapa tahun terakhir, dengan Korea Utara meluncurkan serangkaian rudal balistik tahun lalu yang melanggar sanksi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Pekan lalu, Korea Utara melakukan uji coba peluncuran rudal jelajah strategis di Laut Kuning, dalam latihan yang menurut Pyongyang ditujukan untuk memamerkan kemampuan “serangan balik”-nya. Kedua Korea secara teknis masih berperang sejak konflik 1950-1953 berakhir dengan gencatan senjata, bukan perjanjian damai.
Hal ini terjadi setelah pertemuan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dan Presiden AS Donald Trump di Gedung Putih, Washington, Sabtu lalu. Saat itu, keduanya berdebat karena Trump memaksa agar Zelensky mau melakukan gencatan senjatanya dengan Rusia, meski wilayahnya di Timur telah diambil alih oleh Moskow.
Pemerintahan Trump pada hari Minggu terus mengkritik Zelensky. Penasihat Keamanan Nasional Gedung Putih Mike Waltz mengatakan kepada CNN bahwa AS membutuhkan seorang pemimpin Ukraina yang bersedia mengamankan perdamaian abadi dengan Rusia, tetapi tidak jelas apakah Zelensky siap untuk melakukannya.
Perdebatan ini pun telah memicu sejumlah reaksi. Di sisi lain, muncul dinamika baru dalam perang. Berikut sejumlah perkembangan terbarunya dirangkum dari berbagai sumber oleh CNBC Indonesia, Senin (3/3/2025):
1. AS Minta Zelensky Mengundurkan Diri
Pejabat tinggi AS menyarankan agar Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengundurkan diri dari jabatanya. Hal tersebut disampaikan Minggu, menggarisbawahi bagaimana kesepakatan damai dengan Rusia bisa tercapai dan perubahan pendekatan yang diambil Presiden AS Donald Trump.
“Kita membutuhkan pemimpin yang dapat berurusan dengan kita, akhirnya berurusan dengan Rusia, dan mengakhiri perang ini,” kata Penasihat Keamanan Nasional Mike Waltz mengatakan kepada CNN International, dikutip AFP, Senin (3/3/2025).
“Dan jika menjadi jelas bahwa motivasi pribadi atau motivasi politik Presiden Zelensky berbeda dari mengakhiri pertempuran di negara ini, maka saya pikir kita memiliki masalah yang nyata.”
2. Putin Respons Kisruh Zelensky & Trump
Perdebatan Trump dan Zelensky pun tak luput dari pantauan Rusia. Pemerintah Presiden Vladimir Putin pun memberi respons mellui juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova.
“Saya pikir kebohongan terbesar Zelensky dari semua kebohongannya adalah pernyataannya di Gedung Putih bahwa rezim Kyiv pada tahun 2022 sendirian, tanpa dukungan,” tulis Zakharova di Telegram, dikutip dari NDTV, Senin (3/3/2025).
“Bagaimana Trump dan Vance menahan diri untuk tidak memukul bajingan itu adalah keajaiban dalam hal menahan diri,” ujarnya.
“Zelensky menggigit tangan yang memberinya makan… Hal yang tidak menyenangkan bagi semua orang.”
Komentar lain juga muncul dari Kepala Dewan Keamanan Rusia dan mantan Presiden Rusia, Dmitry Medvedev. Ia bahkan menyebut Zelensky sebagai “babi kurang ajar” yang telah menerima “tamparan keras di Ruang Oval”.
“Untuk pertama kalinya, Trump mengatakan kebenaran kepada badut kokain di hadapannya,” ujarnya.
“Rezim Kyiv sedang bermain-main dengan PD 3. Dan, babi yang tidak tahu terima kasih itu menerima tamparan keras di pergelangan tangan dari pemilik kandang babi. Ini berguna. Namun, itu tidak cukup – kita harus menghentikan bantuan militer kepada mesin Nazi,” kata Medvedev.
Kepala Dana Investasi Langsung Rusia Kirill Dmitriev menggambarkan momen Zelensky dan Trump sebagai hal yang bersejarah. Sedangkan Kepala Badan Kerjasama Kemanusiaan Internasional Rusia Yevgeny Primakov menuduh Zelensky berusaha menghasut kekerasan.
“Zelensky duduk dengan tangan di antara kedua kakinya saat Presiden dan Wapres AS menghajarnya,” tulis laman milik pemerintah Rusia, RT.
3. Eropa Satukan Suara Dukung Penuh Ukraina
Pemimpin Inggris dan sejumlah negara Eropa berkumpul di London, Minggu (2/3/2025) untuk menyusun rencana perdamaian Ukraina yang akan dibawa ke Amerika Serikat (AS). Hal ini terjadi setelah Washington mengambil sejumlah manuver untuk mengurangi dukungan pada Kyiv dalam perangnya melawan Rusia.
Pada pertemuan tersebut, para pemimpin Eropa memberikan dukungan yang kuat kepada presiden Ukraina dan berjanji untuk berbuat lebih banyak untuk membantu negaranya. Perdana Menteri (PM) Inggris Keir Starmer mengatakan Inggris, Ukraina, Prancis, dan beberapa negara lain akan membentuk koalisi dalam penyusunan ini.
“Ini bukan saatnya untuk lebih banyak bicara. Saatnya bertindak. Saatnya untuk maju dan memimpin serta bersatu di sekitar rencana baru untuk perdamaian yang adil dan abadi,” kata Starmer, saat menyambut Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky sehari sebelum pertemuan puncak itu.
Para pemimpin tidak memberikan rincian rencana mereka. Sebelum pertemuan puncak, Presiden Prancis Emmanuel Macron mengatakan kepada surat kabar Le Figaro bahwa rencana tersebut akan melibatkan gencatan senjata selama satu bulan yang akan berlaku untuk serangan udara dan laut tetapi tidak untuk pertempuran darat.
“Pasukan Eropa akan dikerahkan jika perjanjian perdamaian yang lebih substansial tercapai,” ungkap Macron.
Tidak jelas apakah negara-negara lain telah menyetujui persyaratan tersebut. Zelensky sendiri mengatakan setelah pertemuan itu, ia melihat dukungan yang jelas dari Eropa dan kesiapan untuk bekerja sama.
“Akan ada diplomasi demi perdamaian,” katanya dalam pidato video malam harinya. “Dan demi kita semua bersama, Ukraina, seluruh Eropa dan tentu saja, tentu saja Amerika.”
4. Eropa Genjot Anggaran Pertahanan
Sementara itu, Eropa juga sepakat bahwa mereka harus mengeluarkan lebih banyak dana untuk pertahanan. Kepala Komisi Eropa, Ursula von der Leyen, juga menyarankan blok tersebut dapat melonggarkan peraturan yang membatasi tingkat utang untuk pendanaan pertahanan.
“Setelah lama kekurangan investasi, sekarang sangat penting untuk meningkatkan investasi pertahanan untuk jangka waktu yang lama,” ujarnya.
Pendanaan yang ditambah ini dibayangi oleh sikap Trump yang dirasa kurang memperdulikan jaminan pertahanan bagi sekutunya di Eropa. Benua Biru menyebut mereka tidak dapat menjadi Ukraina kedua sehingga perlu memperkuat diri sendiri.
“Eropa perlu mengubah Ukraina menjadi landak baja yang tidak dapat dicerna oleh calon penjajah,” tambahnya.
5. Negara NATO Ini Marah ke Ukraina
Hungaria terus mengalamatkan pernyataan keras kepada Ukraina. Terbaru, Budapest menuding bahwa negara tetangga itu telah melakukan manuver yang akhirnya mengganggu kedaulatannya.
Mengutip Russia Today (RT), Menteri Luar Negeri (Menlu) Hungaria Peter Szijjarto mengutuk serangan drone Budapest terhadap stasiun kompresor jaringan pipa gas TurkStream. Szijjarto menyebutnya sebagai serangan terhadap kedaulatan negaranya karena peran penting saluran tersebut dalam keamanan energinya.
“Jaringan pipa Turkish Stream adalah jaminan keamanan pasokan gas alam Hungaria; oleh karena itu, gangguan apa pun yang mungkin terjadi akan sangat membahayakan keamanan energi kita,” tulis Szijjarto di Facebook, Sabtu (1/3/2025).
“Keamanan energi adalah masalah kedaulatan, dan oleh karena itu jenis serangan ini harus dianggap sebagai serangan terhadap kedaulatan.”
Komentar Szijjarto disampaikan setelah militer Rusia melaporkan telah menggagalkan serangan pesawat nirawak Ukraina terhadap stasiun kompresor Russkaya pada Jumat malam. Stasiun ini merupakan fasilitas penting bagi jaringan pipa TurkStream, di Wilayah Krasnodar Rusia, yang berfungsi sebagai titik keluarnya gas lalu masuk ke pengiriman.
Pipa tersebut, yang telah beroperasi sejak Januari 2020, menyalurkan gas alam Rusia ke pelanggan Turki dan beberapa negara Eropa, termasuk Hungaria, Serbia, Bulgaria, Slovakia, Bosnia dan Herzegovina, dan Yunani.
Szijjarto juga meminta Komisi Eropa untuk mengklarifikasi pendiriannya mengenai masalah tersebut. Ia mengingatkan Brussels akan jaminannya baru-baru ini bahwa Ukraina tidak akan menargetkan infrastruktur yang menuju UE.
“Menlu Rusia Sergei Lavrov memberi tahu Szijjarto tentang upaya serangan tersebut selama percakapan telepon yang diprakarsai oleh Hungaria,” kata Kementerian Luar Negeri Rusia dalam sebuah pernyataan. Ia menjelaskan insiden tersebut dan implikasinya terhadap keamanan pipa tersebut.
Insiden tersebut bukanlah yang pertama kali melibatkan fasilitas tersebut. Pada bulan Januari lalu, pasukan Ukraina berupaya menyerangnya dengan sembilan pesawat nirawak kamikaze, menurut militer Rusia. Semua UAV berhasil dicegat, tetapi puing-puing dari ledakan tersebut menyebabkan kerusakan kecil pada stasiun tersebut.
6. Rusia: Zelensky “Khianati” Yahudi
Menteri Luar Negeri (Menlu) Rusia Sergei Lavrov menyebutkan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky sebagai pengkhianat bagi etnisnya, Yahudi. Hal ini terjadi saat Rusia dan Ukraina masih dalam peperangan besar.
Mengutip Russia Today (RT), Senin (3/3/2025), Lavrov mengatakan bahwa Zelensky menjadi penghianat bagi Umat Yahudi karena berpihak pada kelompok sayap kanan, yang anti dengan Rusia. Menurutnya, Zelensky saat ini sudah sama dengan Nazi Jerman yang membantai umat Yahudi di Perang Dunia II.
“Zelensky berubah 180 derajat dari seseorang yang berkuasa dengan slogan-slogan perdamaian dan dalam waktu setengah tahun berubah menjadi seorang Nazi murni, dan seperti yang dikatakan dengan tepat oleh Presiden Rusia Vladimir Putin, seorang pengkhianat bagi orang-orang Yahudi,” kata Lavrov.
Pernyataan ini mirip dengan apa yang diucapkan Putin. Pada Juni 2023, Putin menyebutkan bahwa teman-temannya di komunitas Yahudi ‘mengatakan bahwa Zelensky bukanlah seorang Yahudi, ia adalah aib bagi orang-orang Yahudi’, seraya menunjuk bahwa Ukraina saat ini mengagung-agungkan tokoh-tokoh Nazi.
Sementara itu, Lavrov juga menyatakan skeptisisme mengenai rencana yang disuarakan oleh beberapa negara anggota NATO Eropa untuk mengerahkan pasukan penjaga perdamaian ke Ukraina. Diplomat tersebut mengklaim bahwa kekuatan Barat pada kenyataannya justru akan menghasut Kyiv untuk melakukan perang melawan Moskow.
Ia mengutip perjanjian Minsk yang gagal, yang ditandatangani pada tahun 2014 dan 2015, dan seharusnya menghentikan pertempuran antara Ukraina dan Republik Rakyat Donetsk dan Luhansk. Jerman dan Prancis adalah penjamin perjanjian tersebut, tetapi kemudian secara terbuka mengakui bahwa mereka menandatanganinya hanya untuk memberi waktu bagi Kyiv guna membangun militernya.
“Barat pertama-tama membawa (mantan Presiden Petro) Poroshenko ke tampuk kekuasaan dengan bayonet mereka, dan kemudian Zelensky,” tuturnya.
“Pendukung Barat yang sama telah menjadi kekuatan pendorong di balik pengabaian mendadak Zelensky terhadap platform pro-perdamaian yang ia kampanyekan pada tahun 2019.”
7. Jerman Tolak Demiliterisasi Ukraina
Kanselir Jerman Olaf Scholz mengklaim bahwa keamanan Eropa harus berpusat pada Ukraina yang “kuat”, menolak desakan Rusia bahwa negara tetangganya harus di demiliterisasi. Pernyataan Scholz muncul setelah PM Inggris Keir Starmer mengumumkan rencana untuk koalisi baru pendukung Kyiv
Berbicara kepada wartawan setelah pertemuan di London, Scholz tidak menyebutkan apakah Berlin akan mengerahkan pasukan tetapi menekankan dukungan keuangan dan militer yang berkelanjutan untuk Ukraina.
“Jelas bahwa kita harus mendukung Ukraina secara finansial dan dengan cara militer,” katanya, mencatat bahwa Berlin sendiri telah mengumpulkan total 44 miliar euro (Rp 756 triliun) untuk Kiev.
Menurut Institut Kiel, Jerman adalah negara donor perorangan terbesar kedua bagi Ukraina, yang menyumbang sekitar US$ 18 miliar (Rp 296 triliun) dalam bentuk bantuan militer dan bantuan lainnya.
“Kedua, kita harus tahu bahwa inti dari setiap tatanan perdamaian di masa depan haruslah kemampuan Ukraina untuk mempertahankan diri dan memiliki tentara yang kuat… Semua arsitektur keamanan harus berputar di sekitarnya,” tambahnya.
Rusia berpendapat bahwa konflik tersebut dipicu oleh perluasan NATO ke arah perbatasannya dan telah mengesampingkan gencatan senjata sementara. Moskow berpendapat bahwa perdamaian dapat dicapai hanya jika Ukraina berkomitmen pada netralitas, demiliterisasi, dan denazifikasi, dan mengakui realitas teritorial di lapangan.
Namun, Scholz menepis kekhawatiran Moskow, dengan menyatakan bahwa “perspektif Rusia tidak dapat diterima,” dan bahwa “pertanyaan tentang demiliterisasi yang dituntut Rusia tidak dapat diterima.” Ia menambahkan bahwa “Ukraina harus… begitu kuat sehingga tidak diserang lagi.”
Mengutip dari NU Online, sholat sunnah Witir adalah salah satu ibadah sunnah mu’akkad yang sangat dianjurkan dalam Islam. Namun, terdapat perbedaan pandangan di kalangan ulama mengenai status hukumnya.
Mayoritas ulama dari mazhab Hanafiyah berpendapat bahwa melaksanakan sholat Witir adalah wajib, sehingga orang yang tidak melaksanakannya dianggap berdosa.
Di sisi lain, mayoritas ulama dari mazhab Syafi’iyah berpendapat bahwa sholat Witir bersifat sunnah, yang berarti tidak mencapai tingkat kewajiban. Dengan demikian, jika dilaksanakan, seseorang akan mendapatkan pahala, tetapi jika ditinggalkan, tidak akan berdosa.
Adapun dalil yang dijadikan landasan oleh ulama mazhab Syafi’iyah adalah hadits Rasulullah SAW, yaitu:
Artinya, “Berwitirlah kalian semua, wahai ahli Al-Qur’an, karena sesungguhnya Allah itu ganjil, dan menyukai hal-hal yang ganjil” (HR Khuzaimah).
Niat Sholat Witir Sendiri
Sholat Witir dapat dilakukan dengan cara melaksanakan dua rakaat diakhiri dengan satu kali salam. Ini memungkinkan setiap Muslim untuk menyesuaikan jumlah rakaat sesuai dengan kemampuan mereka.
Dalam hal tata cara, sholat Witir mirip dengan sholat fardhu atau sholat sunnah lainnya, baik dari segi gerakan maupun bacaan. Namun, perbedaan utama terletak pada niat yang diucapkan dan jumlah rakaat yang dilaksanakan. Jika seseorang berniat untuk melaksanakan sholat Witir dengan satu, dua atau tiga rakaat, berikut adalah niatnya:
Artinya: “Aku niat mengerjakan shalat sunnah witir satu rakaat karena Allah Yang Maha Tinggi.”
Niat Sholat Witir Berjamaah
Sholat Witir berjamaah merujuk pada ibadah sholat Witir yang dilaksanakan oleh sekelompok orang secara serentak, di mana satu orang menjadi imam dan yang lainnya sebagai makmum.
Artinya: Saya berniat shalat satu rakaat witir menjadi makmum karena Allah Ta’ala.
Tata Cara Sholat Witir
Tata cara merujuk pada serangkaian langkah atau prosedur yang harus diikuti untuk melaksanakan ibadah dengan benar. Tata cara sering kali berkaitan dengan pelaksanaan ibadah tertentu, yang mencakup niat, gerakan, bacaan, dan adab yang harus diperhatikan.
Tata Cara Sholat Witir 2 Rakaat 1 Salam
Jika seseorang meniatkan untuk mengerjakan sholat Witir dalam 2 rakaat 1 salam, berikut adalah tata caranya:
1. Niat
Mulailah dengan mengucapkan niat dalam hati untuk melaksanakan sholat Witir dua rakaat.
2. Takbiratul Ihram
Angkat kedua tangan dan ucapkan takbiratul ihram, yang menandakan dimulainya sholat.
3. Membaca Al-Fatihah
Bacalah Surat Al-Fatihah dengan penuh khusyuk.
4. Membaca Surat Pendek
Setelah Al-Fatihah, bacalah surat pendek atau ayat-ayat dari Al-Quran sesuai pilihan.
5. Rukuk
Lakukan rukuk dengan melafalkan bacaan rukuk yang sesuai.
6. I’tidal
Bangkit dari rukuk dan ucapkan doa i’tidal.
7. Sujud Pertama
Lakukan sujud pertama dengan melafalkan doa sujud.
8. Duduk di Antara Dua Sujud
Duduklah sejenak di antara dua sujud dan bacalah doa yang dianjurkan.
9. Sujud Kedua
Laksanakan sujud kedua dengan melafalkan doa sujud.
10. Istirahat Sejenak
Duduklah sejenak untuk beristirahat sebelum melanjutkan ke rakaat kedua.
11. Bangkit untuk Rakaat Kedua
Berdirilah kembali untuk melaksanakan rakaat kedua.
12. Membaca Al-Fatihah Kembali
Bacalah Surat Al-Fatihah sekali lagi dengan penuh perhatian.
13. Membaca Surat Pendek Kembali
Setelah itu, bacalah surat pendek atau ayat-ayat Al-Quran yang lain.
14. Rukuk Kembali
Lakukan rukuk sekali lagi dengan melafalkan bacaan rukuk.
15. I’tidal Kembali
Bangkit dari rukuk dan ucapkan doa i’tidal.
16. Sujud Pertama Kembali
Laksanakan sujud pertama pada rakaat kedua dengan melafalkan doa sujud.
17. Duduk di Antara Dua Sujud Kembali
Duduklah di antara dua sujud dan bacalah doa yang dianjurkan.
18. Sujud Kedua Kembali
Lakukan sujud kedua dengan melafalkan doa sujud.
19. Duduk Tahiyat Akhir
Duduklah untuk tahiyat akhir dan bacalah doa tahiyat akhir.
20. Salam
Akhiri sholat dengan mengucapkan salam.
Tata Cara Sholat Witir 1 Rakaat
Berikut adalah langkah-langkah pelaksanaan sholat Witir satu rakaat:
1. Niat
Mulailah dengan mengucapkan niat dalam hati untuk melaksanakan sholat Witir satu rakaat.
2. Takbiratul Ihram
Angkat kedua tangan dan ucapkan takbiratul ihram, yang menandakan dimulainya sholat.
3. Membaca Al-Fatihah
Bacalah Surat Al-Fatihah dengan penuh khusyuk dan perhatian.
4. Membaca Surat Pendek
Setelah Al-Fatihah, bacalah surat pendek atau ayat-ayat dari Al-Quran sesuai pilihan Anda.
5. Rukuk
Lakukan rukuk dengan melafalkan bacaan rukuk yang sesuai.
6. I’tidal
Bangkit dari rukuk dan ucapkan doa i’tidal dengan penuh penghayatan.
7. Sujud Pertama
Laksanakan sujud pertama dengan melafalkan doa sujud yang dianjurkan.
8. Duduk di Antara Dua Sujud
Duduklah sejenak di antara dua sujud dan bacalah doa yang dianjurkan untuk posisi tersebut.
9. Sujud Kedua
Lakukan sujud kedua dengan melafalkan doa sujud.
10. Duduk Tahiyat Akhir
Duduklah untuk tahiyat akhir dan bacalah doa tahiyat akhir dengan khusyuk.
11. Salam
Akhiri sholat dengan mengucapkan salam ke kanan dan ke kiri.
Doa Setelah Sholat Witir
Setelah melaksanakan sholat Witir, umat Muslim dianjurkan untuk membaca doa sebagai bentuk permohonan kepada Allah SWT. Doa yang sering dibaca setelah sholat Witir mencakup permohonan ampunan, keberkahan, dan petunjuk dari Allah:
Allaahumma innaa nas aluka iimaanan daa iman wa nas aluka qalban khaasyi’an wa nas aluka ‘ilman naafi’an wa nas aluka yaqiinan shaadiqan wa nas aluka ‘amalan shaalihan wa nas aluka diinan qayyiman wa nas aluka khairan katsiiron wa nas aluka tamaamal ‘aafiyah wa nas alukasy syukra ‘alal ‘aafiyah wa nas alukal ghinaa-a ‘anin naas. Allaahumma rabbanaa taqabbal minnaa sholaatanaa wa shiyaamanaa wa qiyaamanaa wa takhasysyu’anaa wa tadhorru’anaa wa ta’abbudanaa wa tammim taqshiiaonaa yaa Allaah yaa Allaah yaa Allaah yaa arhamar raahimiin. Wa shallallaahu ‘alaa khairi khalqihii Muhammadin wa ‘alaa aalihii wa saohbihii ajma’iin. Wal hamdulillaahi rabbil ‘aalamiin.
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya kami memohon kepada-Mu iman yang langgeng. Kami memohon kepada-Mu hati yang khusyuk. Kami memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat. Kami memohon kepada-Mu keyakinan yang benar. Kami memohon kepada-Mu amal yang saleh. Kami memohon kepada-Mu agama yang lurus. Kami memohon kepada-Mu kebaikan yang banyak. Kami memohon kepada-Mu kesehatan yang prima. Kami memohon kepada-Mu bersyukur atas kesehatan. Kami memohon kepada-Mu kecukupan dari (meminta-minta pada) orang lain. Ya Allah, Tuhan kami, terimalah shalat kami, puasa kami, rukuk kami, khusyuk kami, kerendahan hati kami dan pengabdian kami, serta sempurnakanlah kekurangan kami. Ya Allah, Ya Allah, Ya Allah, Dzat Yang Maha Penyayang! Berilah kesejahteraan kepada sebaik-baik makhluk. Dia adalah Nabi Muhammad saw juga kepada keluarganya dan kepada semua sahabatnya. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam.
Melansir The Korea Herald, berdasarkan laporan tahunan Indikator Kualitas Hidup 2024 dari Badan Statistik Korea mengungkapkan, skor kepuasan hidup subjektif warga Korea Selatan turun menjadi 6,4 dari 10 pada tahun 2023, turun 0,1 poin dari tahun sebelumnya. Angka ini menandai penurunan pertama dalam empat tahun sejak mencapai 6,0 pada tahun 2019.
Jika dibandingkan dengan negara lain dalam Organisasi untuk Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi (OECD), Korea Selatan menempati peringkat ke-33 dari 38 negara dengan skor rata-rata 6,06, jauh di bawah rata-rata global 6,69. Hanya Portugal, Hungaria, Yunani, Kolombia, dan Turki yang berada di bawahnya, sementara Finlandia menduduki peringkat pertama dengan skor 7,74.
Tingkat kepuasan hidup ini sangat bergantung pada pendapatan. Mereka yang berpenghasilan di bawah 1 juta won (sekitar Rp11 juta) per bulan memiliki tingkat kepuasan hidup lebih rendah, dengan skor 5,7. Sementara itu, orang-orang dengan penghasilan di atas 5 juta won (sekitar Rp55 juta) melaporkan kepuasan hidup lebih tinggi, yaitu 6,6.
Angka Bunuh Diri Meningkat Drastis
Lebih mengkhawatirkan lagi, tingkat bunuh diri di Korea kembali melonjak. Pada tahun 2023, jumlah kasus bunuh diri meningkat 2,1 poin menjadi 27,3 kasus per 100.000 orang. Ini merupakan angka tertinggi dalam sembilan tahun terakhir, menyamai tingkat yang tercatat pada tahun 2014.
Yang lebih mengejutkan, pria Korea Selatan hampir dua kali lebih rentan terhadap bunuh diri dibandingkan wanita. Tingkat bunuh diri pria melonjak dari 35,3 menjadi 38,3 per 100.000 jiwa pada tahun 2023. Sementara itu, angka bunuh diri perempuan juga meningkat, dari 15,1 menjadi 16,5.
Risiko bunuh diri juga meningkat seiring bertambahnya usia, dengan kelompok usia 80 tahun ke atas mencatat tingkat bunuh diri tertinggi, yaitu 59,5 per 100.000 jiwa, diikuti oleh mereka yang berusia 70-an dengan angka 39.
Sebaliknya, pada kelompok remaja, usia 10 hingga 19 tahun, justru remaja perempuan yang lebih banyak mengalami bunuh diri dibandingkan remaja laki-laki. Angka bunuh diri pada remaja perempuan tercatat sebesar 8,8 per 100.000 jiwa, lebih tinggi dibandingkan 7,1 pada remaja laki-laki.
Korea Selatan juga masih jadi negara yang memegang rekor dengan tingkat bunuh diri tertinggi di antara 38 negara anggota OECD. Pada tahun 2021, tingkat bunuh diri Korea berada di angka 24,3 per 100.000 jiwa. Angka ini jauh lebih tinggi dibandingkan Lithuania yang berada di posisi kedua dengan 18,5 dan Slovenia di urutan ketiga dengan 15,7. Sebagai perbandingan, Yunani mencatat tingkat bunuh diri terendah, yaitu hanya 3,5 per 100.000 jiwa.
Selain bunuh diri, indikator lain yang menunjukkan menurunnya kualitas hidup di Korea adalah melemahnya hubungan keluarga. Kepuasan terhadap hubungan keluarga turun menjadi 63,5% pada tahun 2023, turun satu persen dari tahun sebelumnya. Indeks kepercayaan antar individu juga melemah, hanya 52,7%, lebih rendah dari 59,3% yang tercatat pada tahun 2021.
Tekanan hidup semakin berat dengan meningkatnya biaya pendidikan, yang naik 3,2% menjadi 60,9% pada tahun 2023. Waktu luang juga berkurang, dengan rata-rata waktu santai masyarakat Korea hanya 4,1 jam per hari, turun 0,1 jam dibandingkan tahun sebelumnya. Meski demikian, jumlah hari perjalanan tahunan per orang sedikit meningkat menjadi 8,95 hari, menandakan pemulihan pascapandemi meski masih di bawah rata-rata 10 hari sebelum 2020.
Ketenagakerjaan Naik, tapi Tidak Merata
Di tengah berbagai kesulitan, ada sedikit kabar baik. Tingkat ketenagakerjaan di Korea Selatan mencapai 62,7% pada tahun 2024, naik tipis dari 62,6% tahun sebelumnya. Kenaikan ini didorong oleh meningkatnya partisipasi perempuan dalam dunia kerja. Namun, di sisi lain, tingkat ketenagakerjaan pria justru menurun 0,4% menjadi 70,9%, sementara tingkat ketenagakerjaan perempuan naik 0,6% menjadi 54,7%.
Pendapatan Domestik Bruto (PDB) per kapita Korea Selatan juga mencatat rekor tertinggi, naik 2,1% menjadi 42,35 juta won (sekitar Rp465 juta) pada tahun 2023. Namun, meskipun aset bersih rumah tangga meningkat menjadi 393,19 juta won (sekitar Rp4,3 miliar), jumlah ini masih jauh dari puncaknya yang pernah mencapai 423,34 juta won pada tahun 2022.
Lantas, apa penyebab semua ini?
Meningkatnya angka bunuh diri dan menurunnya kualitas hidup di Korea Selatan disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk tekanan ekonomi, biaya hidup yang tinggi, jam kerja panjang, serta ekspektasi sosial yang tinggi. Sistem pendidikan dan dunia kerja yang kompetitif juga turut berkontribusi pada stres yang dialami banyak orang.
Kondisi ini menunjukkan bahwa meskipun Korea Selatan dikenal sebagai salah satu negara dengan perekonomian maju, banyak warganya yang tidak merasa bahagia.
Disclaimer: Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bila Anda merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.
Hal ini juga menjadi wujud nyata dukungan perusahaan terhadap kemandirian bangsa melalui ekonomi hijau. Melalui anak usahanya, PT Wijaya Karya Realty (WIKA Realty) turut mendukung dan berpartisipasi dalam kegiatan ini dengan menanam total 95 pohon di dua tempat, yaitu Tamansari Swarna, Palembang (kawasan perumahan) dan Wyndham Tamansari Jivva Resort, Bali (hotel) pada Jumat (28/2/2025).
Sementara itu, penanaman pohon secara simbolis di Tamansari Swarna dilakukan oleh Rahmandika Wijaya selaku Realty Manager, sementara di Wyndham Tamansari Jivva Resort dilakukan oleh Fransiska Handoko selaku General Manager. Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk memperingati hari jadi perusahaan, tetapi juga menjadi langkah strategis dalam mendukung pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs).
“Secara khusus, program penanaman pohon ini berkontribusi pada pencapaian SDG 13, yakni Penanganan Perubahan Iklim dan SDG 15, yakni Menjaga Ekosistem Darat, dengan meningkatkan serapan karbon dan memperkaya keanekaragaman hayati di kawasan operasi WIKA dan WIKA Realty,” ujar Corporate Secretary WIKA Realty, Saskia Ayu Megananda dalam keterangan resminya, Jumat (28/2/20256.
Di samping itu, dia menjelaskan, inisiatif ini sejalan dengan misi perusahaan dalam membangun lingkungan yang berkelanjutan. Sebagai bagian dari WIKA Group, pihaknya berkomitmen untuk terus menjalankan program-program yang memberikan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat.
“Penanaman pohon ini diharapkan tidak hanya berkontribusi dalam pengurangan emisi karbon, tetapi juga meningkatkan kualitas hidup masyarakat sekitar,” jelas Saskia.
Selain memberikan manfaat bagi lingkungan, pohon-pohon yang ditanam dipilih secara cermat berdasarkan nilai ekologisnya, menciptakan kenyamanan iklim mikro, serta manfaat ekonomis yang dapat dihasilkan, sehingga memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi ekosistem dan masyarakat. Langkah ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara pelestarian lingkungan dan pemberdayaan ekonomi komunitas lokal.
Melalui kegiatan ini, WIKA dan WIKA Realty menegaskan komitmennya dalam menjalankan prinsip bisnis yang berkelanjutan serta berkontribusi dalam membangun Indonesia mencapai Net Zero Emission pada tahun 2060. Ke depan, perusahaan akan terus mengembangkan program-program berbasis lingkungan sebagai bagian dari strategi pertumbuhan jangka panjang yang bertanggung jawab.
Patokan tersebut lebih lama ketimbang yang sebelumnya diumumkan pihak-pihak yang terlibat dalam megaproyek tersebut..
Terbaru, dalam diskusi di World Economic Forum di Davos pada 22 Januari 2025, Chief Development Officer NEOM Denis Hickey mengatakan proyek ambisius tersebut butuh waktu 1 abad untuk dibangun dan siap dihuni.
“Kami membangun kota yang direncanakan untuk menampung 9 juta orang. Skalanya seperti London dan New York City. Ini benar-benar proyek besar,” kata Hickey, dikutip dari New Arab, Kamis (27/2/2025).
“Membutuhkan waktu 100 tahun untuk mengisinya. Namun, kita harus merencanakannya dari sekarang,” ia menambahkan.
Laporan tahun lalu menyebut skala proyek smart city The Line telah diturunkan. Bloomberg melaporkan pada 2030 mendatang, baru 2,4 kilometer yang bisa dibangun dari rencana awal 170 kilometer.
Populasi The Line yang tadinya direncanakan sebanyak 1,5 juta juga diturunkan menjadi 300.000. Laporan tersebut mengungkap spekulasi terkait penurunan skala tersebut.
Sebelumnya, The Line direncanakan untuk rampung pada 2045. Hickey lantas mengonfirmasi bahwa proyek tersebut paling mentok akan memiliki panjang 100 kilometer dan lebar 1,2 kilometer.
Ia mengatakan tahap ekskavasi telah dimulai di The Line. Selanjutnya, pada tahun ini, fase pembangunan vertikal akan dimulai.
The Line merupakan salah satu dari beberapa proyek yang akan membentuk megaproyek NEOM di Arab Saudi. Selain The Line, ada juga kota Oxagon untuk pelabuhan, Trojena yang fokus ke pariwisata, dan Magna untuk resort. Dua di antaranya sudah mulai dibangun saat ini.
The Line dan NEOM adalah proyek sentral Pangeran Mahkota Muhammad bin Salman dalam ‘Visi 2030’. Di dalamnya tercantum beberapa proyek sosial dan ekonomi yang bertujuan menciptakan diversifikasi ekonomi Arab Saudi selain minyak.
Sejalan dengan ‘Visi 2030’, Publik Investment Fund (PIF) Arab Saudi juga telah melakukan diversifikasi holding, menanam modal ke raksasa teknologi, olahraga internasional, dan metro baru Riyadh.
Megaproyek Arab Makan Korban
Kontroversi di balik pembuatan sejumlah proyek raksasa oleh Arab Saudi terus bermunculan. Sebuah laporan mengatakan setidaknya 21.000 orang tewas saat bekerja di beberapa proyek Visi 2030 tersebut
Mengutip Newsweek, laporan film dokumenter ITV menemukan pekerja migran asal India, Bangladesh, dan Nepal berulang kali tewas dalam kecelakaan kerja atau akibat kondisi yang buruk di lokasi konstruksi di seluruh Saudi. ITV menyebut ada 21.000 pekerja asing tewas, dan 100.000 lainnya hilang sejak 2017.
Para pekerja menggambarkan perlakuan yang mereka terima sebagai ‘budak yang terperangkap’ dan ‘pengemis’ dengan beberapa pelanggaran peraturan keselamatan kerja dilaporkan. Mereka juga kesulitan untuk pergi lantaran adanya ketetapan denda yang perlu dipenuhi.
Dalam salah satu kasus terburuk, seorang pekerja Nepal yang diidentifikasi sebagai Raju Bishwakarma menelepon teman dan keluarganya untuk meminta bantuan, sambil berkata, “Tolong selamatkan saya,” sebelum ditemukan tewas di kamarnya. Diketahui, ia tewas setelah diberi tahu bahwa ia dapat pergi jika membayar denda yang setara dengan gaji lima bulan.
“Ada kematian lebih dari 650 migran Nepal di Arab Saudi yang masih belum dapat dijelaskan,” timpal keterangan dari Dewan Ketenagakerjaan Luar Negeri Nepal.
Perubahan yang diusulkan memungkinkan pengembang untuk melatih model AI pada konten artis yang ditemukan secara online, tanpa izin atau hak cipta, kecuali jika artis secara proaktif memilih untuk tidak berpartisipasi.
Atas dasar itu, awal pekan ini kelompok yang terdiri dari 1.000 musisi Inggris merilis sebuah “album bisu” untuk memprotes rencana tersebut.
Album yang berjudul “Is This What We Want?”, menampilkan lagu-lagu dari Kate Bush, Imogen Heap, dan komposer klasik kontemporer Max Richter dan Thomas Hewitt Jones.
Album ini juga menampilkan kredit penulisan bersama dari ratusan nama lainnya, termasuk nama-nama besar seperti Annie Lennox, Damon Albarn, Billy Ocean, The Clash, Mystery Jets, Yusuf Islam/Cat Stevens, Riz Ahmed, Tori Amos, dan Hans Zimmer.
Para seniman mengumpulkan rekaman studio dan ruang pertunjukan yang kosong, menjadi sebuah representasi simbolis dampak dari perubahan undang-undang hak cipta yang direncanakan.
“Anda dapat mendengar kucing-kucing saya bergerak,” demikian Hewitt Jones menggambarkan kontribusinya dalam album ini, dikutip dari TechCrunch, Rabu (26/2/2025).
Untuk lebih memperjelasnya, judul-judul dari 12 lagu yang ada dalam album ini mengutarakan sebuah pesan seperti pemerintah Inggris tidak boleh melegalkan pencurian musik untuk menguntungkan perusahaan-perusahaan AI.
Album ini hanyalah langkah terbaru soal aturan bagaimana hak cipta ditangani dalam pelatihan AI. Protes serupa sedang berlangsung di negara lain, seperti AS, yang menyoroti keprihatinan atas hadirnya AI di antara para seniman.
Ed Newton-Rex, yang mengorganisir proyek ini, secara bersamaan telah memimpin kampanye yang lebih besar untuk menentang pelatihan AI tanpa lisensi.
Sebuah petisi yang ia mulai sekarang telah ditandatangani oleh lebih dari 47.000 penulis, seniman visual, aktor, dan lainnya di industri kreatif, dengan hampir 10.000 di antaranya mendaftar hanya dalam lima minggu terakhir sejak pemerintah Inggris mengumumkan strategi AI-nya.
Foto: Direktur Utama Artajasa, Armand Hermawan menyampaikan sambutan dalam acara Digital Economic Forum di Jakarta, Selasa (25/2/2025). (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)
“Inovasi sudah disiapkan, namun masih ada kebutuhan sumber daya manusia (SDM). Tapi, apakah SDM kita sudah siap dan bisa catch up dengan visi dan misi pemerintah?” jelasnya dalam Digital Economic Forum dengan tema “Digital Innovation in Finance For Rapid and Sustainable Economic Growth,” Selasa, (25/2/2025).
Apalagi berdasarkan data Bank Indonesia, sebagian besar yang bermasalah dengan pinjaman daring adalah kelas menengah dan generasi muda. Oleh karena itu, pemerintah seharusnya fokus pada talent development yang terus ditingkatkan.
Armand juga menegaskan bahwa Artajasa dan stakeholder siap untuk mendukung hal ini sebagai bagian kecil. Namun untuk untuk yang lebih luas berada pada tataran pemerintah.
Seperti diketahui, pada masa kini masyarakat senantiasa mengandalkan platform keuangan digital untuk melakukan berbagai aktivitas keuangan, mulai dari transaksi, menabung, hingga berinvestasi. Masyarakat juga melakukan transaksi digital di hampir semua kesempatan dan tempat baik di ritel modern maupun pedagang kaki lima.
Didukung oleh sistem pembayaran yang aman, lancar, dan andal, nilai transaksi digital di Indonesia meningkat pesat. Bank Indonesia mencatat pembayaran digital pada 2024 mencapai 34,5 miliar transaksi atau tumbuh 36,1% secara tahunan (year on year/yoy).
Artajasa sendiri sebagai pionir transaksi elektronis selama 25 tahun telah membangun solusi layanan sistem pembayaran yang terintegrasi, selaras dengan regulasi dan memberikan manfaat bagi ekosistem sistem pembayaran, pelanggan, mitra hingga masyarakat.
“Artajasa selalu siap mendukung, bank, fintech dan siapapun. Kita tidak bisa tumbuh sendiri dan akan tumbuh bersama dengan finetch, gopay, bank, BPD dan lain-lain,” jelasnya.