Sebuah bus yang membawa tamu yang pulang dari pesta pernikahan terjun ke sungai di Pakistan Utara dan menewaskan sedikitnya 14 orang, Rabu (13/11/2024). Sejauh ini, hanya pengantin wanita yang menjadi menjadi satu-satunya yang diketahui selamat.
“Ada 25 orang di dalam bus dan sejauh ini 14 jenazah telah ditemukan sementara 10 lainnya masih hilang,” kata Wazir Asad Ali, seorang pejabat penyelamat di Gilgit-Baltistan kepada AFP.
“Pengantin wanita sudah tidak dalam bahaya dan dia dirawat di rumah sakit Gilgit,” tambah Ali.
Naik Alam, seorang pejabat polisi senior dari daerah tersebut, mengatakan bahwa pengemudi tampaknya melaju kencang. Ini membuat bus tersebut kehilangan kendali di sebuah tikungan dan akhirnya terjun ke sungai.
Keluarga mempelai pria telah melakukan perjalanan dari Punjab, lebih dari 500 kilometer jauhnya, untuk menghadiri pesta pernikahan. Saat kecelakaan, bus sedang dalam perjalanan pulang.
Kecelakaan jalan raya dengan angka kematian yang tinggi sering terjadi di Pakistan. Ini disebabkan langkah-langkah keselamatan yang kurang diperhatikan, pelatihan pengemudi buruk, dan infrastruktur transportasi yang sering kali rusak.
Di Balochistan pada bulan Agustus, 12 orang tewas ketika bus yang mereka tumpangi jatuh ke jurang di Jalan Raya Pesisir Makran.
Dalam kecelakaan lain bulan itu, 24 orang di dalam bus tewas ketika bus itu jatuh ke jurang dekat kota Azad Pattan di perbatasan antara provinsi Punjab dan Kashmir yang dikuasai Pakistan.